Senin, 30 Mei 2011

Raga yang Ku Rindu

Orange dengan sinarnya
terasa panas menyengat sorot matanya
aku masih terdiam memikirkan yang tidak ku mengerti
segalanya hampa dengan kejenuhan
semua sudah tau jawabnya
namun aku masih mencari dalam waktu tentangnya
seiring saat air mata mulai mengering
semua akan tetap harus ku tunggu dengan rinduku
ternyata ruangku kosong tanpa jiwamu
ternyata waktuku sepi tanpa ragamu
ku rindu dalam pelukmu
ku rindu kecup bibirmu
ku rindu gaya manjamu
ku rindu saat berdua denganmu
sepuluh bulan telah berlalu segalanya tidak tanpa kerinduan
semuanya tidak tanpa kesunyian
aku menangis karena tak tau harus bagaimana?
aku diam karena ku telah bosan
aku sudah teriakkan segala bahasaku untukmu agar jadi pengobat kerinduanku
ternyata semua percuma tidak mengantarkan ragamu ke sampingku
aku masih setia mendengarkan suaramu
aku masih mau melihatmu lewat layarku
dengan menghelakan nafas saat ini aku mengalah dalam keadaan
namun pasti aku akan tetap menunggumu...

Senin, 23 Mei 2011

Bayanganku

Dirimu bayang hitam yang selalu ada disetiap sorot cahaya
terkadang terasa takut akan kejaranmu
namun aku tak bisa menghindar karena itu adalah diriku
aku ingin jauh dari penerangan agar tak ada lagi dirimu mengikutiku
kadang dirimu di depanku terkadang di belakangku
dan terkadang di sisi kananku lalu berpindah di sisi kiriku
tak henti dirimu mengikutiku dari sisi gelapku
mungkin lebih baik aku berada dalam kegelapan
agar tak ada lagi dirimu yang selalu seperti memata-matai waktuku
dan
dari sudut kegelapan aku bisa melihat dengan jelas ke arah yang terang
namun sebaliknya
jika aku di sudut yang terang tidak dapat melihat dengan jelas ke arah yang gelap
karena tidak semua yang ku lihat dapat terlihat
dan tidak semua yang ku lihat adalah kebenaran
dengan aku berada dalam kegelapan
aku bisa terhindar dari bayang hitam yang aku takutkan
dengan aku berada dalam kegelapan
aku bisa melihat dengan segala yang terlihat
dengan aku berada dalam kegelapan
aku bisa melihat tentang semua kebenaran
maka aku akan tetap ada dalam kegelapan...

Sabtu, 21 Mei 2011

Gadis Iblis

Aku bernyanyi dari ruang sunyi
aku melihat dari sudut gelap
semua terlihat jelas apa yang ku rasa seperti nyata
wajah dan senyummu adalah luka masa laluku
kau begitu manis seperti iblis yang bertopeng gadis
semua karena sejarah yang terukir seperti tumbuh kegelapan
kini aku terasa takut dikejar masa yang hitam
aku benci karena pernah kehilangan
kau gadis penggoda dengan rayu yang manja
sssssssiiiiiiiiaaaaaaaaallllllll...
kau pernah menang dalam kegagalanku
dasarRrrrr...
kau berotak busuk akan selalu keliling dan mampir pada setiap ruang
aku benci dengan segala yang ada dalam dirimu
kau masa laluku
kau adalah lukaku
kau yang membuatku tak berdaya
hebat sangat hebat
aku benci kau dengan semua keburukanmu
maka jangan pernah muncul dalam waktuku
karena mulai saat ini dan seterusnya akulah pemenangnya
musnahlah dari muka bumi ini selamanya
selamat tinggal setan!!!

Jumat, 20 Mei 2011

Sahabat


Tiga tahun lalu ku kehilangan satu sahabatku
bahagia untuk hatiku namun sedih bagi jiwaku
satu tahun lalu aku kembali kehilangan dua sahabatku
hal yang sama aku merasa akan terjadi dalam ruang dan waktuku
tahun ini aku sudah kehilangan satu sahabatku
mungkin tidak lama aku akan kehilangan satu sahabat lagi dari sampingku
itu semua sudah hukum alam
adanya pertemuan pasti ada perpisahan
begitu berlanjut dan seterusnya
mungkin saatnya aku harus kehilangan mereka
dan nanti aku juga akan sama seperti mereka semua
akan hidup dengan orang yang kita cintai dalam sebuah ikat pernikahan
dengan pilihan walau pikiran dan cara pandang berbeda
namun jiwa dan hati kita akan tetap sama
seperti saat pertama kita jumpa sampai seterusnya
sahabat akan selamanya jadi sahabat
walau mungkin tidak lagi ada canda dan tawa menghabiskan waktu bersama
senyum itu akan selalu ada untuk kita semua sahabat tercinta
walau kita telah hidup masing-masing
tetapi
suami dan anak-anak kita suatu hari akan ikuti jejak orang tuanya
bersahabat sampai tua
sampai tuhan menjemput nyawa kita semua
aku menyayangi kalian semua sahabat Fortuna 6.3th...

Rabu, 18 Mei 2011

Pria yang Ku Lihat

Pria berwajah kusam
hanya diam tatap kehampaan
di pojok pasar yang terlihat gersang
dalam sepuluh menit ia habiskan rokok sebatang
kaki yang hitam penuh lumpur dan kotoran
celana dan pakaian seperti satu bulan tak diganti dari badan
dihadapannya silih berganti melintas topeng dan setan dengan kepalsuan
ku lihat nyata perbedaan
perbedaan pakaian, perhiasan, dan kendaraan yang dikenakan
pria itu terlihat usang
jujur dan tak ada tujuan
terasa sepi karena sendiri ditengah riuh jantung kota Yogyakarta
ku pandang dengan jelas namun tak ku mengerti pikirnya
bisunya, pandangan matanya, dan suara hatinya
terasa pilu terlihatnya
namun itu adalah keputusan tanpa pilihan nafas dalam hidupnya
itu semua karena jalan dan nasib yang berbeda...

Selasa, 17 Mei 2011

Telah Hilang

Sakit memang
satu masa bersama dengan segala yang terlewati
kepercayaan kini telah tiada
kecewa memang
tapi itu kenyamanannya tiada pilihan
semua berlalu
hari kemarin terhapus semua karena satu hal
hal yang membuatku kecewa
waktuku selalu kamu
namun tidak sebaliknya
aku selalu kamu namun tidak untuk kamu padaku
semuanya salah
dan
aku harus mengalah

Kamis, 12 Mei 2011

Juara

Duduk terpaku dalam pikir yang melayang
jalan dan lalu menghilang
gambar orang-orang terkasih melintas lewat angan
belajar dan hanya untuk terus belajar
untuk siapa dirimu melakukan dan mengerjakan?
karena siapa dirimu seprti itu?
waktu tak lagi dirimu kenal
mana lawan dan siapa kawan?
dengan kegelapan dirimu akan sanggup melihat dengan jelas
penerangan yang ada dari luar
sempitnya ruang dan penatnya pikiran
semua karena jauhnya jarak lamanya waktu
yang masih menyelimuti dalam diri
dirimu merasakan aku paham
dirimu melihat aku menyaksikan
dengan senyum dirimu akan jadi juara
karena aku tau dirimu tidak akan menyerah kepada keadaan
dirimu pernah bilang akan memberi kesempatan pada waktu
keadaanlah yang akan menyerah kepada dirimu
dan
aku percaya dirimu sanggup menaklukan
I Love U, sayang...

Rabu, 11 Mei 2011

Keseimbangan

Aku suka dengan keseimbangan
pada kenyataannya hidup itu selalu berdampingan
warna putih disisi lain adanya warna hitam
adanya pria maka terciptalah wanita
perbuatan buruk pasti ada hal yang baik
selamanya hidup adalah keseimbangan
selamanya tercipta, selamanya nyata, dan selamanya akan terus ada...

Selasa, 10 Mei 2011

Sang Idola

Kami saling memandang, memandang dari isi pemikiran
kami saling berbagi, berbagi pengalaman
dia yang tak ku lihat, begitu juga sebaliknya
waktu yang memperkenalkan
waktu sebagai jurinya
dia mengagumkan dari yang ada dalam angan
dia menyenangkan dari cara pandang untuk melihat kehidupan
aku merasakan ada hal baru yang ku temukan
memiliki nilai lebih dari sosok jiwanya
dia mungkin sang idola
idola dalam imajinasiku
aku berkata dan berbahasa tiada batas
untuk melukiskan kebenaran dalam pikiran
bahwa dia ada dalam nyata
kami hanya melihat dari apa yang dirasa...